jump to navigation

Hujan Tak Kenal Musim 15 Juli 2016

Posted by Brotoadmojo in Inermezzo, Mobile Blogging.
Tags: , ,
trackback

Hujan turun lagi siang ini, setelah beberapa hari tidak. Rasanya tak lagi butuh perhitungan musim untuk menebak kapan hujan dan kemarau letaknya. Pelajaran di sekolah dulu seingat saya ada masa dimana bulan kalender terbagi menjadi dua, musim hujan dan musim kemarau. Sepertinya sekarang sulit diberlakukan lagi.

Untungnya aku bukan petani yang butuh waktu tepat untuk mengolah lahan dan menentukan tanaman yang tepat untuk ditanam sesuai cuaca. 

Bukan tidak bersyukur, karena nyatanya hampir setahun penuh hujan selalu, minimal 75% dalam kurun waktu pasca kemarau beberapa bulan yang lalu. 

Ah, katanya hujan itu berkah, diyakini saja, karena harusnya kita bahagia karena pasti ada yang gembira saat hujan itu tiba. Entah siapa, tapinya ada. 

Komentar»

1. Wiangga - 27 Februari 2020

seriously, 2016 was you last post 🙂

2. Wiangga - 27 Februari 2020

*your


Tinggalkan komentar